Analisis Situasi dan Keterlibatan Jurusan Gizi Polkestama dalam Program Percepatan Penurunan Angka Stunting Di Kabupaten Tasikmalaya
Sesuai dengan Surat Keputusan Deputi Pengendalian Kependudukan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Tasikmalaya (Polkestama) ditunjuk sebagai Perguruan Tinggi Pendamping untuk Kabupaten Tasikmalaya dalam Upaya Percepatan Penurunan Angka Stunting (view SK). Ketua Tim Jurusan Gizi Polkestama adalah Ibu Ima Karimah, S.Gz, M.Si. Sebagai upaya responsif, Jurusan Gizi telah membentuk tim dalam kegiatan tindaklanjut SK tersebut dengan melakukan kegiatan analisis situasi kondisi stunting di Kabupaten Tasikmalaya. Selain itu, tim Jurusan Gizi Polkestama juga segera melakukan koordinasi dengan Bidang KB Dinas Sosial dan Bidang Kesmas Dinas Kesehatan dalam upaya analisis situasi stunting di Kabupaten Tasikmalaya. Selain itu, Jurusan Gizi terlibat dalam kegiatan rembug stunting di kabupaten Tasikmalaya pada tanggal 1 Agustus 2022. Jurusan Gizi Polkestama juga melakukan respon cepat dalam meresmikan laboratorium lapangan gizi masyarakat dan kewirausahaan di salah satu desa lokus stunting di Kabupaten Tasikmalaya (berita dapat di-klik pada link).
kegiatan ini berkaitan dan merupakan implementasi dari beberapa naskah perjanjian kerjasama/ Memorandum of Understanding (MoU)/ Memorandung of Agreement (MoA) antara Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya (Polkestama) dengan beberapa instansi, diantaranya:
1. Perjanjian Kerjasama antara Polkestama dan Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinisi Jawa Barat
2. Perjanjian Kerjasama antara Polkestama dan Institut Pertanian Bogor
3. Perjanjian Kerjasama antara Polkestama dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya
4. Perjanjian Kerjasama antara Polkestama dan Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya
5. Perjanjian Kerjasama antara Polkestama dan Desa Sukajadi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya
Tim dari Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya telah mempresentasikan hasil kajian dan analisis situasi dari berbagai sumber data terkait dengan stunting di Kabupaten Tasikmalaya di hadapan BKKBN dan perwakilan beberapa perguruan tinggi pendamping kabupaten/ kota dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Indonesia. Hasil analisis situasi tersebut dibagi 2 tahap, yaitu:
- Presentasi hasil analisis situasi tahap ke-1 stunting di Kabupatan Tasikmalaya pada 21 Februari 2022. Hasilnya dapat di-klik pada (limited view)
- Presentasi hasil analisis situasi tahap ke-2 stunting di Kabupaten Tasikmalaya pada 2 Agustus 2022. Hasilnya dapat di-klik pada (limited view)
Kontribusi Jurusan Gizi Polkestama dalam Rembug Stunting pada 1 Agustus 2022
Presentasi Hasil Analisis Situasi Stunting di Kabupaten Tasikmalaya pada 2 Agustus 2022
